Siswa Berprestasi Minta Perhatian Wendy

FOKUS - Septian Suhandono adalah salah satu siswa yang bisa dikatakan teladan dan cukup berprestasi. Mengapa? Karena Septian tidak hanya teladan dan berprestasi di SMAN1 tempat dia bersekolah, tapi ia pun telah beberapa kali mengharumkan nama sekolahnya. Siswa Kelas III SMA.N 1 Kalianda ini mengaku, selama tiga tahun bersekolah terus menerus mendapatkan beasiswa dari Dinas Pendidikan Kabupaten Lampung Selatan. Bahkan, pada tahun 2007 lalu, ia pun mendapat Biasiswa dari Sampoerna foundation selam 1 tahun penuh. Septian Suhandono adalah putra sulung dari Sulasmi, yang hanya tukng jahit pakaian dengan penghasilan tidak menentu. Sementara sang anak punya cita cita ingin melanjutkan perguruan tinggi Di IPB. IQ Septian memang encer, dan sejalan dengan semangatnya yang moncer akan kemaunnya yang keras. Kepada wartawan Fokus Ibu Septian menuturkan, kalau sudah 7 tahun ia ditinggal oleh suaminya. Otomatis untuk menghidupi ketiga anaknya ia harus banting tulang dengan hanya bermodalkan 1 buah mesin jahit.”Itupun kalau ada yang menjahit,” ujarnya. Keluarga Septian tinggal di rumah yang terletak di Jl Lintas Sumatera, Kota Dalem yang hanya berukuran 4 x 4, itupun menumpang milik orang lain yang memperkenankan keluarga ini menempatinya. Namun, dalam keprihatinan keluarga ini, Tuhan rupanya menurunkan kelebihan kepada salah satu anggota keluarga ini, yakni Septian Suhandono. Dimana diberikan kelebihan berupa otak yang cerdas, rajin dan berbakti kepada orang tuanya. Septian berjibaku untuk menjadi anak yang berguna bagi keluarganya. Kendati, menurut sang ibu, untuk membiayai anaknya keperguruan tinggi belum terbayangkan mendapatkan uang dari mana. ”Makan sehari-hari saja kadang dapat kadang tidak, apalagi membayangkan untuk biaya mereka meneruskan sekolah. Tapi saya sangat yakin, Tuhan selalu membantu hamba-hambanya. Hanya DIA tempat saya mengadu dan berkeluh kesah,” ujar Ibu Septian, kendati mengarungi hidup prihatin tetap selalu tersenyum dan optimis. Dengan berlinang air mata, Ibu 3 orang anak ini menceriterakan Puji Sykurnya kepada Tuhan, dimana selama ini anaknya sekolah selalu mendapatkan beasiswa, sehingga cukup meringankan kehidupan keluarganya. ”Adiknya masih duduk di bangku SMP N 1 Kalianda. Saya katakan kepada anak-anak saya, belajar yang pintar dan tekun. Jangan pernah pikirkan dari mana nanti biaya kalian. Tuhan pasti kasih jalan untuk kita ,” ujarnya menirukan saran kepada anak-anaknya. Harunya lagi dan patut diacungi jempol, Septian Suhandono sendiri mengaku, jika ia telah mendapatkan tawaran beasiswa dari IPB selama 1 tahun. ”Tapi biaya untuk hidup sehari-hari nantinya saya tidak tau dari mana,” ujar Septian lirih, sambil mengusap airmatanya. Tampaknya, Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Selatan sudah sepatutnya memperhatikan kelangsungan pendidikan Septian. Karena, Septian saat ini bukan hanya aset keluarga dan sekolahnya. Namun terlebih khusus lagi, Septian Suhandono adalah salah satu aset kebanggaan Kabupaten Lampung Selatan yang harus dibina dan dipikirkan kelangsungan pendidikannya. Apalagi, Bupati Lampung Selatan Wendy Melfa, kerap menebar janji dan meyakinkan publik dalam pidato-pidatonya, salah satunya akan memperhatikan dunia pendidikan, berikut siswa-siswa yang tidak mampu. Kini, Wendy tengah diuji dan akan dinilai rakyatnya, apakah mampu dan beratensi untuk memberikan jalan keluar bagi Septian Suhandono, siswa teladan berprestasi miliki Kabupaten ini? Mari kita buktikan! mus Prestasi yang pernah di dapat Septian Suhandono 1 Juara 1 Lomba Olimpiade Kimia Provinsi Lampung tingkat SLTA 2 Juara 1 Lomba Karya Tulis Fakultas Pertanian UNILA 3 juara 1 Olimpiade Biologi Dinas Pendidikan Provinsi Lampung 4 Terpilih sebagai Pelajar Muslim Teladan di Provinsi Lampung 5 Juara 1 lomba karya tulis Gerakan Minat Baca di Kabupaten Lampung Selatan 6 Juara 2 Lomba Cepat Tepat UUD Tingkat Povinsi Lampung 7 Juara umum SMAN 1 Kalianda Lampung Selatan dari Kelas 1 sampai Kelas 3