16 Januari 2009

BKD Tuba Buang Badan

Irham Jafar Lan Putra Jadi Tumbal PROSES rekrutmen CPNSD di Kabupaten Tuba ternyata meninggalkan masalah. Meruyaknya permintaan berbagai elemen agar Badan Kepegawaian Daerah (BKD) setempat mengumumkan scoring nilai peserta secara terbuka, membuat mereka kelimpungan. Ironisnya, malah terkesan buang badan. Kepala BKD Tuba, Julianto Zulkifli, BSc, mengaku pihaknya siap memang scoring hasil CPNSD. Tapi, “Kami harus mendapat perintah atau instruksi dari ketua penerimaan CPNSD Provinsi Lampung, dalam hal ini Pak Irham Jafar Lan Putra, Sekprov Lampung,” tanggapnya. Ia mengakui, memang sebaiknya scoring CPNSD dibeberkan kepada publik, sehingga menghilangkan semua suara sumbang, sekaligus membuktikan kepada masyarakat bila proses CPNSD benar-benar berjalan jujur dan adil. Julianto menegaskan, BKD Tuba siap memasang scoring CPNSD bila sudah ada instruksi dari Irham Jafar Lan Putra selaku ketua panitia penerimaan CPNSD Provinsi Lampung tahun 2008. “Kalau belum ada perintah dari beliau, ya tidak mungkin kami laksanakan,” kata dia. Sementara salah satu orang tua peserta tes CPNSD, Zainudin, SH, menyatakan sebaiknya BKD Tuba tidak menjadikan Irham Jafar Lan Putra sebagai tumbal untuk tidak memasang scoring hasil tes tersebut. Pasalnya, “Saya baca di media harian edisi 5 Januari lalu kalau Pak Irham selaku ketua panitia penerimaan CPNSD sudah menginstruksikan kepada seluruh panitia di kabupaten/kota untuk memasang scoring tersebut. Tapi kenapa di Tuba kok belum dilakukan,” urai dia. Ia menambahkan, “Saya sangat mengharapkan, apabila memang ada hasil scoring, ya tunjukkanlah secara transparan kepada masyarakat, jika memang ini benar-benar murni hasil tes, bukan rekayasa atau titipan orang yang menggunakan uang. Karena selama ini yang suara sumbang yang terdengar adalah seluruh CPNSD yang diterima itu menggunakan uang, bukan dari hasil tes ujian,“ ujarnya dengan suara terbata-bata. ek

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda