18 Januari 2009

Pembenahan Tanpa Mutasi

SEPEKAN menjabat Plt Bupati Lampura, Hi Rustam Effendi, SH, MH mulai banyak melakukan terobosan, utamanya konsolidasi internal. Tak jarang ia inspeksi mendadak. Targetnya? “Saya ditugaskan melakukan pembenahan-pembenahan dan penguatan kinerja aparatur pemerintahan,” ucap dia. Rolly Johan dari Fokus berhasil menemui Rustam di rumah dinas bupati, beberapa waktu lalu, berikut petikan wawancaranya: Dalam suasana yang belum ada kejelasan mengenai bupati terpilih, apakah target utama Anda di Lampura? Kalau bicara target, jelas ada! Sebab, masuknya saya di sini untuk membenahi sekaligus menjaga agar suasana tetap kondusif. Pembenahan yang dilakukan dimulai darimana? Pembenahan yang pertama adalah, struktur organisasi. Pembenahan itu bukan dengan mutasi, karena hal itu diluar kewenangan saya. Pembenahan di sini, kita terus melakukan pendekatan dengan semua satker, kita berdialog. Sehingga dengan cara itu, kita tahu persis masalah yang ada, sekaligus mencari solusinya. Dan tentunya, dengan dialog atau kunjungan ke setiap satker, akan lebih mengenal personal satker. Apakah dengan langkah seperti itu cukup efektif? Jelas dong..! Itu adalah langkah yang paling baik untuk pembinaan struktural maupun non struktural. Pendekatan itulah yang dinamakan persuasif. Lalu bagaimana menjaga agar suasana tetap kondusif menjelang pelantikan bupati? Kita terus memberikan masukan pada semua lapisan, baik PNS maupun masyarakat, untuk tetap menjaga suasana kondusif dan menerima apapun hasil akhir dari sengketa pilkada ini. Sehingga suka atau tidak suka, kita semua harus menerima hasil keputusan akhir. Artinya, tugas Anda selaku Plt benar-benar berat? Ya namanya tugas, apapun bentuknya kita terima. Dan kepercayaan yang saya emban adalah amanah, untuk masyarakat sampai dengan pelantikan bupati terpilih. ***

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda